Skip to main content

Posts

Showing posts from March, 2018

Cara Berbakti Kepada kedua Orang Tua yang Jauh

Cara Berbakti Anak Yang Jauh Dari Orang Tua PERTANYAAN : السلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته Bagaimana cara saya berbakti kepada orang tua sedangkan saya dalam keadaan jauh dari orang tua , amalan apa yg bisa saya lakukan supaya bisa memenuhi bakti saya kepada beliau.. ? (Dari Riski M Di Gresik Anggota Grup WA Bimbingan Islam N05 G-55) Jawaban : Bismillaah وعليكم السلام ورحمة الله وبر كاته Berbakti kepada orang tua atau dalam istilah syariatnya disebut Birrul Walidain secara bahasa artinya kebaikan dan keutamaan. Adapun secara istilah syariat maknya adalah ; Berbuat baik kepada kedua orang tua. (Mu’jam Lughatil Fuqoha’ : 84) Dari maknanya kita memahami bahwa perbuatan apa saja yang termasuk berbuat baik kepada orang tua serta memasukkan kebahagiaan ke dalam hati keduanya maka itu adalah bentuk bakti kepada keduanya. عن عبدالله بن عمرو رضي الله عنهما قال: جاء رجل إلى النبي  يبايعه على الهجرة، وترك أبويه يبكيان، فقال: ارجع إليهما وأضحكهما كما أبكيتهما “Da...

Kisah Me'Inspirasi Untuk Wanita dalam Berhijab

Tak pernah tepikirkan sebelumnya jika aku harus mengenakan khimar, menutup kepala dan rambutku. Semua berawal dari ketertarikanku melihat kawan sekelasku berhijab, aku pikir meraka terlihat cantik dan anggun memadukan warna pakaian dengan khimarnya. Dan dari sanalah aku tertarik untuk mengikuti langkah teman-temanku mengenakan busana tertutup dan memakai khimar. Aku mulai menabung untuk membeli pakaian tertutup dan mengoleksi berbagai macam model dan warna khimar. Alhamdulillah karena dulu aku sempat bekerja sebagai penyiar radio, dan dengan gaji yang tidak seberapa, tetapi tetap aku syukuri karena dengan ni’matNya aku bisa memenuhi apa yang menjadi kebutuhanku, termasuk pakaian tertutup yang aku mau, semua karena niatku untuk berhijab. Meski pakaian yang aku kenakan dulu jauh dari kata sempurna, masih mengenakan jeans dan pakaian ketat, serta khimar yang tidak menutup dada sesuai dengan perintah Allah. Perjuanganku belum dimulai, itu hanya sebatas kegemaranku mengoleksi pakaian ter...

Perjalan Hidup

KISAH ANAK RANTAU Anak Rantau Berbakti Kepada Orang Tua Hidup di negeri rantau memang tak semudah yang dibayangkan. Terpisah dengan keluarga terutama ayah dan bunda bukan suatu yang menyenangkan. Namun, tujuan merantau tiada lain dan tiada bukan adalah untuk membuat mereka bahagia demi berbakti kepada keduanya. Apapun tujuannya, entah untuk bekerja atau untuk menuntut ilmu. Semua tak terlepas dari keinginan untuk membahagiakan mereka, terlebih pada saat mereka masih mengirimi kas bulanan kepada anak tercinta. Adakah keinginan mengecewakan mereka di negeri rantau? Semua orang tua menginginkan agar anak-anak mereka menjadi anak yang sholih dan sholihah serta bermanfaat bagi orang-orang disekitarya. Mereka menginginkan sebuah perubahan pada prilaku, tidak lagi menjadi seorang anak kecil yang hanya tahu dengan dunia bermain. Tapi, menjadi seorang yang lebih dewasa dalam bertindak maupun berpikir. Seseorang dapat dikatakan dewasa, apabila dia mampu membedakan antara yang ba...

Aku Pergi Dulu ( Merantau)

Pagi yang dingin nan lengang di desa yang jauh dari keramaian, tampak seorang wanita paruh baya sedang menyapu pekarangan rumah. Wajahnya yang makin menua tampak tenang menyambut pagi ini. Di beranda tampak sosok pria yang juga paruh baya menikmati secangkir kopi ditemani rebus singkong. Mereka menikmati pagi hari dengan melakukan kegiatan seperti orang-orang desa pada umumnya. Diusia mereka yang semakin senja masih terlihat semangat bekerja. Tak pernah mengeluh walaupun kini tubuh semakin mengecil dimakan usia. Asap mengepul disamping rumah, suasana desa yang benar-benar terlihat ketika asap dari dedaunan di bakar. Sungguh pagi yang tenang dan damai ketika suasana desa yang jauh dari hiruk pikuk keramaian ibu kota. Mereka adalah pasangan suami istri yang kini punya sisa-sisa semangat bekerja diusia mereka yang tak lagi muda untuk menghidupi sekolah anak-anaknya. Aku berdiri memperhatikan mereka yang sibuk melakukann pekerjaan masing-masing. Aku baru saja selesai mengambil air minum...

Uthti, Tunggu Aku Menjadi Ikhwan

Ukhti, Tunggu Aku Menjadi Ikhwan Tweet Hai bro/sis... Kamu hobby baca-baca cerpen tentang cinta yang bernuansa islami? Tenang, disini kamu bisa membaca sebuah  cerpen cinta islami  yang berjudul "ukhti, tunggu aku menjadi ikhwan" karangan seseorang bernama Hanida Ulfah. Selain itu kami juga mempunyai koleksi cerpen yang lain, diantaranya Sudah nggak sabaran lagi ingin tau kisah percintaannya? Yuk simak cerita pendek terbaru tentang cinta islami berikut ini: Namaku Rio, lengkapnya adalah Rio Irwan Anggara. Putra seorang pengusaha kaya raya yang memiliki banyak cabang di berbagai pelosok kota di Indonesia. Fisikku tampan, berkulit putih, dan tentunya memiliki senyuman maut yang dapat meluluhkan semua siswi di sekolahku. Ah tidak, kurasa dugaannku salah kali ini. Di suatu pagi saat aku telah memasuki area sekolah, aku disambut banyak fans yang tentunya telah menantiku di hari itu yang menggunakan mobil sport keluaran terbaru. Sekeluranya aku dari ben...

Arti Sebuah Pengorbanan

Arti Sebuah Pengorbanan Kisah ini terjadi beberapa minggu yang lalu. Mungkin menurut sebagian orang, tak ada intisari apapun dari apa yang akan aku torehkan di sini, namun menurutku hal ini memiliki arti yang sangat dalam. Sebuah semangat yang sebelumnya tidak pernah aku sadari. Sebait ucapan bermakna teguran yang membuatku lebih mengerti tentang arti dari sebuah pengorbanan tiada henti. Semoga yang membaca juga mendapat semangat baru dari goresan tinta kecil yang sederhana ini. Dan inilah kisahku selengkapnya… Tepat di minggu keempat di bulan Ramadhan, hujan semakin sering membasahi daratan di daerah rumahku. Entahlah, aku juga tak tau pasal yang menyebabkan air-air rahmat itu sangat sering mendatangi daerah kami. Apa mungkin karena memang pada saat itu sedang musim penghujan, atau memang karena mendekati bulan kemenangan, maka Allah juga turut mencurahkan rahmat-Nya –lewat hujan-. Yang aku tahu hanyalah, sebentar lagi hari kemenangan dari belenggu-belenggu syaitan akan segera ...

Takdirku Ada pada-Mu

Takdirku Ada Pada-Mu              Takdir setiap manusia ada di tangan sang pencipta. Kaya, miskin, sederhana, kesehatan, bahkan umur pun siapa yang tahu kapan datangnya. Semua hal itu hanya diketahui oleh yang Maha Kuasa.           Seperti yang akan saya tuturkan dalam cerita kehidupan seorang wanita yang sangat tegar dalam menghadapi kenyataan pahit yang datang silih berganti menghampirinya.           Di suatu perumahan elit, tinggallah suatu keluarga kecil,  yaitu keluarga Pak Hartono. Pak Hartono bekerja sebagai pegawai perusahaan swasta bonafid yang punya posisi strategis, manajer keuangan. Beliau memiliki lima orang anak, dua orang anak laki-laki dan tiga orang anak perempuan. Yang pertama bernama Rena, kemudian Tenri, Anne, Aril, dan Anca. Dan seorang istri yang soleha yaitu ibu Rahma.      ...